Banyak yang lagi nyari info tentang radiasi pancaran cahaya cosmic malam ini, dan contoh ledakan kosmik yang jadi fenomena langka di alam semesta. Radiasi pancaran cahaya cosmic tuh seru dan misterius banget, ya!

Nah, kita bakal bahas tentang radiasi pancaran cahaya cosmic, gimana proses terbentuknya, ada juga contoh ledakan kosmik yang bikin fenomena langka, plus apakah radiasi kosmik berbahaya buat kesehatan manusia?

Radiasi pancaran cahaya cosmic itu sendiri berasal dari awal alam semesta, tepatnya dari peristiwa Big Bang. Jadi, radiasi kosmik ini berasal dari sisa-sisa Supernova, yang mana Supernova itu ledakan dahsyat dari bintang masif yang runtuh jadi lubang hitam atau lenyap. Waktu itu, alam semesta lagi padet-padetnya dan panas banget.

Nah, pas terjadi ledakan besar, energi yang dilepaskan itu mengisi ruang dengan radiasi termal berenergi tinggi. Radiasi ini kemudian merambat ke seluruh alam semesta dan jadi bagian dari latar belakang kosmik yang kita lihat sekarang.

Radiasi latar belakang kosmik ini didasarkan pada ide bahwa alam semesta awal setelah Big Bang atau Supernova pasti padat dan panas banget, dan penuh dengan radiasi termal berenergi tinggi.

BACA JUGA: Pancaran Cahaya Cosmic Rasdiasi Efek Bahaya di Balik Fenomena Langit yang Heboh di Medsos

BACA JUGA: Waspada! Radiasi Pancaran Cahaya Cosmic Bakal Tinggi Malam Ini, Simak Fakta Sekarang

Nah, ketika alam semesta mulai mendingin dan mengembang, radiasi kosmik ini terus merambat dan mengisi ruang secara seragam. Saat ini, suhu radiasi pancaran cahaya cosmic sekitar 10 Kelvin (10 derajat di atas nol mutlak).

Ada beberapa contoh ledakan radiasi kosmik yang menghasilkan fenomena langka di alam semesta, loh.

Pertama, Supernova, yang mengeluarkan energi luar biasa dan menghasilkan cahaya terang yang bisa terlihat dari jarak jauh.

Kedua, Gamma-Ray Burst (GRB), yang ledakan energinya kuat banget dan menghasilkan pancaran sinar gamma intens.

Ketiga, Kilat Kosmik, yang ledakan energinya singkat tapi kuat, bisa terjadi saat dua bintang neutron bertabrakan atau lubang hitam menghisap materi dari bintang tetangga.

Radiasi Cosmic Berbahaya Pada Manusia?

Nah, apakah radiasi kosmik itu berbahaya buat kita, ya? Jadi, radiasi kosmik tuh berasal dari luar angkasa, termasuk radiasi dari matahari dan bintang-bintang. Radiasi ini bisa berpengaruh ke manusia, terutama buat astronot dan kru pesawat luar angkasa. Nah, ada beberapa hal yang perlu kita pahami tentang radiasi kosmik, nih:

1. Sumber radiasi kosmik: Radiasi kosmik ini punya sumber utama dari matahari, loh. Radiasinya terdiri dari partikel bermuatan kayak proton dan elektron. Selain itu, ledakan kosmik kayak supernova dan gamma-ray burst juga bisa menghasilkan radiasi yang sampe ke Bumi.
2. Dampak pada kesehatan manusia: Buat astronot yang di luar angkasa, mereka terpapar radiasi kosmik lebih intensif. Radiasi ini bisa meningkatkan risiko kanker dan kerusakan sel. Nah, buat penerbangan komersial, radiasi kosmiknya lebih rendah, tapi masih ada risiko buat kru dan penumpang yang sering terbang.
3. Proteksi dan pengurangan risiko: Astronot pakai perisai radiasi buat melindungi diri dari radiasi kosmik. Buat penerbangan komersial, mereka memantau dosis radiasi dan ambil langkah buat mengurangi risiko. Tingkat risiko radiasi kosmik bergantung pada lamanya paparan, intensitas radiasi, dan jenis partikelnya. Tapi, risikonya masih relatif rendah buat kebanyakan orang yang nggak sering terpapar.

Radiasi kosmik sendiri memang ada, tapi untuk sebagian besar orang yang tidak sering terpapar, risikonya masih relatif rendah.

Jadi, sementara ini, radiasi kosmik nggak punya dampak yang signifikan pada kesehatan manusia pada umumnya.

Jadi, tenang aja, nggak perlu repot-repot mematikan HP dan perangkat elektronik malam ini dengan alasan bahaya radiasi pancaran cahaya cosmic atau ledakan radiasi kosmik mikro.