Jakarta Timur lagi-lagi bikin geger! Pasar Induk Kramat Jati mendadak kebakaran di pagi hari dan langsung bikin suasana chaos. Pedagang panik, asap hitam membumbung tinggi, sampai suara ledakan bikin warga sekitar auto lari menyelamatkan diri.

Nah, buat kamu yang penasaran sebenarnya apa yang terjadi, api muncul dari mana, dan ada korban atau nggak, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

🔥 Kebakaran Terjadi Sejak Pagi, Pasar Langsung Chaos

Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati dilaporkan terjadi Senin pagi, 15 Desember 2025, sekitar pukul 07.24 WIB. Waktu itu aktivitas pasar lagi rame-ramenya, pedagang baru buka lapak, pembeli juga mulai berdatangan.

Begitu api terlihat membesar, suasana langsung berubah drastis.
Panik? Jelas.
Teriakan? Ada.
Orang-orang berlarian? Banget.

Petugas pemadam kebakaran langsung menerima laporan dan bergerak cepat ke lokasi. Status kebakaran sempat masuk kategori merah, alias api masih aktif dan belum bisa dikendalikan sepenuhnya.

📍 Titik Awal Api: Los Pepaya Jadi Biang Kerok

Dari informasi terbaru, api pertama kali muncul dari area los pepaya. Area ini dikenal penuh dengan peti kayu, kardus, dan bahan mudah terbakar, jadi nggak heran api cepat banget menyebar.

Begitu api membesar, asap hitam pekat langsung mengepul ke udara. Dari kejauhan aja kelihatan jelas, bikin warga sekitar was-was dan takut api merambat ke bagian pasar lain.

💥 Dua Ledakan Bikin Warga Auto Panik

Situasi makin tegang saat dua kali suara ledakan terdengar dari lokasi kebakaran.
Belum jelas ledakan berasal dari apa, tapi suara keras itu cukup bikin pedagang dan warga sekitar langsung lari tunggang-langgang.

Banyak pedagang bahkan nggak sempat nyelamatin dagangan. Fokus utama cuma satu: selamatin diri dulu.

🚒 Puluhan Damkar Turun Tangan, Perang Lawan Api!

Nggak main-main, 18 unit mobil pemadam kebakaran dengan sekitar 80 personel langsung diterjunkan ke Pasar Kramat Jati.

Petugas berjibaku di tengah panas dan asap tebal. Mobil damkar berjajar, selang air ditarik dari berbagai arah, dan aparat kepolisian ikut membantu mengamankan lokasi supaya warga nggak mendekat.

Aksi pemadaman berlangsung cukup lama karena area pasar padat dan banyak material gampang terbakar.

🗣️ Kesaksian Warga: “Tahu-Tahu Api Udah Gede”

Salah satu saksi mata bernama Bayu, petugas keamanan di sekitar lokasi, mengungkapkan bahwa api sudah terlihat besar sejak awal kejadian.

“Saya nggak tahu api dari mana, tapi pas lihat udah gede banget. Orang-orang langsung panik dan lari,” ujarnya.

Menurutnya, suasana pasar sempat kacau banget, apalagi banyak pedagang berusaha menyelamatkan barang dagangan di tengah kepulan asap.

🔍 Penyebab Kebakaran? Masih Misteri

Sampai artikel ini ditulis, penyebab pasti kebakaran masih diselidiki.
Petugas masih fokus ke proses pemadaman dan pendinginan lokasi.

Pihak berwenang bilang, investigasi baru akan dilakukan setelah kondisi benar-benar aman, jadi semua dugaan masih belum bisa dipastikan. Kita tunggu hasil resmi ya, guys.

❓ Ada Korban Jiwa Nggak?

Ini yang paling bikin khawatir, tapi kabar baiknya 🙏
👉 Belum ada laporan korban jiwa maupun korban luka sampai saat ini.

Namun, untuk kerugian material, masih dalam tahap pendataan. Mengingat lokasi yang terbakar adalah area dagangan, kemungkinan kerugiannya cukup besar.

Saat ini, area los pepaya masih dijaga ketat. Warga dan pedagang dilarang mendekat demi keamanan.

Kebakaran Pasar Kramat Jati hari ini jadi pengingat keras bahwa pasar tradisional punya risiko tinggi kebakaran, apalagi kalau penataan barang dan sistem keamanannya belum maksimal.

Kejadian ini membuka mata banyak pihak soal:

• Pentingnya sistem keamanan kebakaran di pasar
• Penataan barang dagangan yang lebih rapi
• Jalur evakuasi yang jelas dan aman

Semoga ke depan nggak ada kejadian serupa, dan aktivitas pasar bisa kembali normal secepatnya.