Yo, gengs! Lagi rame banget nih di medsos soal nama-nama kapal yang keren tapi juga kontroversial: “Dewi Iriana” sama “JKW Mahakam”.
Nah, lo pasti mikir, “Ini kapal siapa sih? Kok bisa bawa nama tokoh nasional?” Santuy, gue bakal kulik tuntas deh tentang PT IMC Pelita Logistik Tbk yang jadi pemilik armada kapal itu. Yuk, simak sampai abis biar lo gak kudet!
Siapa Sih Pemilik Kapal Dewi Iriana & JKW Mahakam?
Jadi, dua kapal kece yang lagi viral itu ternyata milik PT IMC Pelita Logistik Tbk, gengs. Perusahaan ini terdaftar resmi di Bursa Efek Indonesia, kode sahamnya PSSI.
Dari situ, udah bisa ditebak kalau ini bukan kapal abal-abal, tapi bagian dari bisnis transportasi laut yang serius.
Nama kapal itu sempet jadi bahan ribut di media sosial karena dianggap nyerempet nama tokoh nasional kayak Ibu Negara dan Presiden.
Banyak netizen yang ngait-ngaitin sama isu lingkungan juga, apalagi aktivitas tambang di wilayah Raja Ampat yang terkenal banget dengan keindahan alamnya.
PT IMC Pelita Logistik Tbk Ini Kerjaannya Apa, Sih?
Gampangnya, perusahaan ini fokus di jasa angkutan laut yang nganterin barang-barang buat industri tambang, khususnya batubara dan nikel.
Mereka punya armada kapal lengkap dari kapal tunda, tongkang, sampai kapal curah besar buat ngatur logistik di laut.
Dalam website resmi mereka, PT IMC Pelita Logistik bilang kalau mereka siap kasih solusi logistik yang cepat, efisien, dan terpercaya buat sektor pertambangan di Indonesia, terutama di bagian timur.
Jadi, mereka bukan sekadar operator kapal biasa, tapi support system penting buat pertambangan.
Armada Kapal yang Dimiliki
Kalau lo penasaran, ini dia daftar armada yang dipunya PT IMC:
- 2 unit fasilitas muatan apung
- 31 kapal tunda (tug boats)
- 26 kapal tongkang (barges)
- 5 kapal curah besar
- 2 tongkang derek apung
Nah, kapal JKW Mahakam 6 itu kapal tunda, sementara Dewi Iriana 6 adalah tongkang pengangkut yang sering dipake buat kirim barang tambang di Raja Ampat.
Jadi, mereka emang gear yang dipake buat support industri tambang di sana.
Pemilik Saham Perusahaan Ini Siapa, Sih?
Biar makin jelas, gue cek data kepemilikan saham dari Bursa Efek Indonesia. Ini daftar top pemegang sahamnya:
- PT Indoprima Marine: 43,82%
- Kendilo Pte. Ltd: 26,90%
- PT Bio Permai: 7,26%
- Convivial Navigation Co Pte Ltd: 7,08%
- Masyarakat umum: 11,58%
Keren ya, ternyata gak ada nama pejabat publik di sini, jadi ini perusahaan swasta yang lumayan “bersih” dari politik sih. Tapi karena sensitifnya nama kapal, masyarakat tetap ramai komentar.
Kantor Pusat & Pimpinan
Biar tambah update, nih info tentang markas dan bos-bosnya:
- Kantor Pusat: Menara Astra, Lantai 23, Jakarta Pusat
- Direktur Utama: Yolanda Watulo
- Komisaris Utama: Loh Niap Juan
Selain mereka, ada beberapa direktur dan komisaris lainnya yang juga pegang peranan penting.
Nah, ini dia yang bikin rame. Netizen pada berdebat soal pemakaian nama “Dewi Iriana” dan “JKW Mahakam” yang dianggap sensitif karena mirip tokoh nasional.
Ada yang bilang ini simbolik banget dan bikin banyak orang merasa kurang nyaman, apalagi soal isu lingkungan di Raja Ampat.
Tapi gak sedikit juga yang bilang, penamaan kapal seperti ini biasa aja, bahkan di wilayah Indonesia Timur memang banyak kapal yang namanya diambil dari tokoh atau tempat tertentu, kayak “Megawati” dan lainnya.
Sampai sekarang, gak ada aturan resmi yang melarang kapal pakai nama tokoh nasional.
Tapi ya, secara etika dan persepsi masyarakat, ini bisa jadi bumerang kalau dianggap menyalahgunakan nama tokoh buat kepentingan bisnis atau politis.
Perusahaan sendiri belum ngasih klarifikasi resmi soal ini, jadi kita tunggu aja update terbaru dari mereka.
Jadi, PT IMC Pelita Logistik Tbk itu perusahaan logistik laut serius yang fokus bantu distribusi barang tambang, terutama di wilayah timur Indonesia.
Nama kapal yang viral itu memang bikin heboh, tapi sebenernya itu bagian dari armada mereka yang sudah terdaftar dan legal.
Yang penting, kita tetep jaga awareness soal dampak lingkungan dari aktivitas tambang yang mereka support, biar alam Indonesia tetap kece dan lestari.