Jelang cut off Dapodik tanggal 30 Juni 2025, semua sekolah kudu gercep alias gerak cepat! Kenapa? Karena kalau datamu belum lengkap, belum valid, apalagi belum sinkron—wah bisa gawat!
Apalagi kalau udah muncul gambar amplop merah di akun GTK kamu. Itu tandanya akunmu belum terverifikasi, alias belum resmi ke-approve buat masuk ke sistem pusat. 😱
Nah, buat kamu yang masih bingung sama masalah ini, tenang aja! Di sini kita bakal bahas tuntas cara beresin akun belum verif plus solusi sekolah yang belum punya operator. Stay chill and scroll terus ya!
🚨 Apa Sih Maksudnya Gambar Amplop Merah di Dapodik?
Jadi gini, gengs…
Kalau kamu buka menu GTK di Dapodik trus muncul ikon amplop merah, itu bukan dekorasi Lebaran ya, tapi warning serius! Itu berarti akun guru/PTK kamu belum diverifikasi.
Dan kalau belum verif, datamu gak bisa masuk ke sistem pusat. Fatal cuy, bisa ngaruh ke tunjangan sampe data nasional!
Penyebabnya bisa karena:
- Email akun belum diverifikasi.
- Kode verifikasi belum masuk atau gak dimasukin.
- Email yang kepake udah gak aktif alias nyangkut di masa lalu.
✅ Cara Super Gampang Verifikasi Akun GTK Dapodik 2025
Langsung praktik aja, sob!
- Login ke SP Datadik di spdatadik.kemdikbud.go.id.
- Masuk ke menu Akun.
- Cek status akun PTK. Kalau masih “Belum Terverifikasi”, langsung klik Verifikasi.
- Kode verifikasi bakal dikirim ke email.
- Masukin kode itu ke kolom yang disediakan.
- Kalau berhasil, statusnya bakal berubah jadi “Terverifikasi”. 🎉
TIPS PENTING!
- Kalau email udah gak bisa diakses:
➡️ Ganti aja emailnya di SP Datadik ke yang aktif.
➡️ Lanjut ulangi proses verifikasi dari awal. - Kalau status udah verif tapi amplop merah masih muncul?
➡️ Coba sinkron ulang di aplikasi Dapodik.
🧑💻 Sekolah Masih Belum Punya Operator? Ini Solusinya!
Lah, kok bisa? Yap, beberapa sekolah baru atau yang baru ganti pengelola emang suka belum punya OPS (Operator Sekolah). Akibatnya? Ya gak bisa update data, gak bisa verif akun, gak bisa sinkron. Fix, kacau deh!
Solusi jitu:
- Login ke SP Datadik pakai akun kepala sekolah.
- Buka menu Profil atau Manajemen OPS.
- Tambah petugas baru sebagai operator.
- Isi data lengkap: NIK, nama, email aktif, nomor HP.
- Submit dan tunggu approval dari sistem.
- Setelah masuk list OPS, tarik data Dapodik di aplikasi sekolah.
- Operator baru udah bisa login dan mulai kerja deh! 💪
🕔 Kenapa Update Data Sebelum Cut Off Itu Super Krusial?
Gini loh gengs, tanggal 30 Juni 2025 itu bukan tanggal biasa. Itu adalah cut off buat pelaporan data semester genap Tahun Pelajaran 2024/2025. Lewat dari itu? Bye-bye, datamu dianggap tidak valid 😵
Yang wajib dicek dan update:
- Data sekolah: identitas, sanitasi, dsb.
- Sarpras: bangunan, ruang kelas, alat.
- GTK: pendidikan, sertifikasi, pangkat, gaji berkala.
- Siswa: data sesuai KK, KIP, riwayat.
- Rombel: jam pelajaran & distribusi guru.
🗃️ Arsipkan Semua Sebagai Bukti! Jangan Cuma Disinkron!
Kalau udah yakin semua data valid dan sukses disinkron, jangan langsung leha-leha. ARSIPKAN DULU DONG!
Caranya:
- Gunakan fitur Unduh di aplikasi Dapodik.
- Simpan semua file penting:
- Riwayat guru
- Data siswa
- Jadwal pembelajaran (Rombel)
- Simpan buat keperluan audit, verifikasi ulang, atau saat ada data nyasar.
Verifikasi akun & punya OPS resmi itu bukan formalitas semata.
Ini bagian dari tata kelola pendidikan yang makin keren & transparan. Kepala sekolah, guru, operator—semuanya kudu kompak!
Gagal verifikasi? Bisa bikin tunjangan gak cair.
Gagal sinkron? Bisa ngaruh ke data siswa & bantuan dari pusat.
So, guys… jangan tunda-tunda lagi! Yuk selesain semua sebelum tanggal 30 Juni 2025!
Kalau semua rapi dan beres, kita bisa bilang:
🎉 Bye-bye amplop merah, halo data valid! 🎉