Sunday, December 21, 2025

Cuaca Ekstrem Akhir Tahun Mengancam Indonesia Dampak Bibit Siklon 93S dan Siklon Bakung Bikin Banyak Wilayah Siaga

Must Read
Tolong Kasih Bintang Penilaian. Terima kasih.

Cuaca akhir tahun kembali bikin deg-degan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk Minggu, 21 Desember 2025. Biang keroknya bukan satu, tapi dua sistem cuaca aktif sekaligus: Bibit Siklon Tropis 93S dan Siklon Tropis Bakung.

Kombinasi keduanya membuat atmosfer Indonesia “panas-dingin” alias super dinamis. Dampaknya? Hujan deras, angin kencang, hingga gelombang laut tinggi siap menguji kewaspadaan banyak wilayah, termasuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Bibit Siklon 93S Masih Ngeyel di Selatan Jawa

BMKG mencatat Bibit Siklon Tropis 93S masih bertahan di kawasan Samudra Hindia selatan Jawa, tepatnya membentang dari selatan Jawa Barat hingga Jawa Tengah. Sistem ini tidak bisa dianggap sepele karena memiliki kecepatan angin hingga 35 knot.

Tak hanya itu, bibit siklon ini juga memperkuat angin lapisan rendah (low level jet) di perairan selatan Jawa dengan kecepatan lebih dari 25 knot. Efek lanjutannya? Suplai uap air meningkat drastis dan awan hujan tumbuh lebih tebal, lebih luas, dan lebih aktif.

Singkatnya, potensi hujan lebat hingga sangat lebat jadi makin terbuka lebar.

Atmosfer Lagi “Rame”: Ada Sistem Lain Ikut Nimbrung

Selain Bibit Siklon 93S, BMKG juga mendeteksi dua sirkulasi siklonik tambahan yang sedang aktif, masing-masing di perairan barat Aceh dan utara Kalimantan.

Kehadiran sistem ini menciptakan area konvergensi dan konfluensi angin, kondisi yang sangat ideal untuk memicu pembentukan awan hujan tinggi. Saat semua sistem ini bekerja bersamaan, potensi cuaca ekstrem otomatis meningkat, khususnya di wilayah Indonesia bagian barat dan tengah.

BMKG menegaskan, situasi atmosfer masih bisa berubah cepat, jadi update cuaca harian jadi kunci penting.

Daftar Wilayah yang Perlu Siaga Ekstra

BMKG merilis sejumlah wilayah yang berpotensi diguyur hujan lebat hingga sangat lebat, antara lain:

  • Kepulauan Bangka Belitung
  • Lampung
  • Banten
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Papua Tengah
  • Papua Pegunungan

Khusus Lampung, DKI Jakarta, dan DIY, peringatan dini dinaikkan levelnya. Wilayah-wilayah ini berisiko mengalami hujan deras disertai angin kencang, yang bisa memicu banjir, longsor, hingga gangguan aktivitas harian.

Dampak Tak Langsung yang Sudah Terpantau

Hingga Minggu pagi, 21 Desember 2025 pukul 07.00 WIB, BMKG mencatat sejumlah dampak tidak langsung dari Bibit Siklon 93S:

Hujan lebat – sangat lebat

  • Lampung
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • DIY

Angin kencang

  • Lampung
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • DIY

Gelombang laut hingga 2,5 meter

  • Perairan barat Lampung
  • Samudra Hindia barat Lampung
  • Selat Sunda bagian selatan
  • Perairan selatan Jawa Timur hingga NTB
  • Selat Bali, Selat Lombok, Selat Alas (bagian selatan)
  • Samudra Hindia selatan Banten hingga NTB

BMKG mengingatkan nelayan dan pelaku pelayaran untuk ekstra hati-hati dan menunda aktivitas laut jika kondisi tidak memungkinkan.

Update Cuaca Kota-Kota Besar: Siapkan Jas Hujan!

BMKG juga membagikan gambaran cuaca harian di sejumlah kota besar:

Hujan disertai petir

  • Tanjung Pinang
  • Bengkulu
  • Surabaya
  • Pontianak
  • Banjarmasin

Hujan sedang

  • Semarang
  • Tanjung Selor

Hujan ringan

  • Medan, Pekanbaru, Padang
  • Jambi, Palembang, Bandar Lampung
  • Pangkalpinang, Serang, Jakarta
  • Bandung, Yogyakarta
  • Palangkaraya, Samarinda

Berawan tebal

  • Banda Aceh

Wilayah Indonesia Timur

  • Hujan petir: Denpasar, Kupang, Kendari
  • Hujan sedang: Makassar, Mamuju, Manado, Nabire, Jayawijaya, Merauke

BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak lengah menghadapi cuaca ekstrem. Hujan deras, angin kencang, petir, hingga gelombang tinggi bisa terjadi secara tiba-tiba.

Warga pesisir diminta lebih waspada terhadap kondisi laut, sementara masyarakat umum disarankan mengurangi aktivitas luar ruangan saat cuaca memburuk. Yang paling penting, pantau terus informasi resmi BMKG agar selalu selangkah lebih siap.

Cuaca boleh ekstrem, tapi kewaspadaan jangan sampai ikut “libur akhir tahun”. 🌧️🌬️

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Tanggal Resmi Hari Ibu Indonesia 2025, Sejarah Perbedaannya dengan Internasional dan Contoh Ucapan Hari Ibu

Menjelang akhir Desember, satu pertanyaan klasik selalu muncul dan viral di mana-mana: “Eh, hari ini Hari Ibu ya?”Apalagi kalau lihat...

More Articles Like This

Favorite Post