Monday, September 22, 2025

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Senin 29 September 2025 Lengkap Renungan Harian Katolik, Hari Senin Pekan Biasa XXVI, Warna Liturgi Putih

Must Read
Tolong Kasih Bintang Penilaian. Terima kasih.

Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada Tuhan setiap hari, memperkuat iman, dan membentuk karakter Kristiani.

Renungan harian juga memberikan ketenangan batin dalam kehidupan yang sibuk, sambil memberikan panduan moral. Waktu pribadi dengan Tuhan melalui Injil harian menciptakan momen spiritual yang mendalam.

Selain itu, membaca Injil mendorong umat Katolik untuk menyadari panggilan misioner dan memperkaya hubungan dengan sesama.

Saudara-saudari terkasih, hari ini kita masuk pada Bacaan Injil Katolik dan Renungan Harian Katolik buat Senin 29 September 2025.

Kalender Liturgi hari Senin 29 September 2025 merupakan Hari Senin Pekan Biasa XXVI, Pesta Mikael, Gabriel dan Rafael, Malaikat Agung, Santo Sirakus, Pengaku Iman, Santa Theodota dari Philippopolis, Martir dengan Warna Liturgi Putih.

Yuk, kita simak Bacaan Liturgi Katolik dan Renungan Harian Katolik pada hari Senin 29 September 2025:

Bacaan Pertama : Daniel 7:9-10.13.14

Pakaian-Nya putih seperti salju.

Aku, Daniel, melihat takhta-takhta dipasang, lalu duduklah Yang Lanjut Usianya. Pakaian-Nya putih seperti salju, dan rambut-Nya bersih seperti bulu domba.

Takhta-Nya dari nyala api, roda-rodanya dari api yang berkobar-kobar. Suatu sungai api timbul dan mengalir dari hadapan-Nya. Beribu-ribu melayani Dia, beratus-ratus ribu berdiri di hadapan-Nya.

Lalu duduklah Majelis Pengadilan dan dibukalah Kitab-kitab. Aku terus melihat dalam penglihatan itu, tampak dari langit bersama awan-gemawan seorang serupa Anak Manusia. Ia menghadap Dia Yang Lanjut Usianya itu, dan Ia dihantar ke hadapan-Nya.

Kepada Dia yang serupa Anak Manusia itu diserahkan kekuasaan sebagai raja. Maka segala bangsa, suku dan bahasa mengabdi kepadanya. Kekuasaannya kekal adanya, dan kerajaannya tidak akan binasa.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan : Mzm. 138:1-2ab.2cde-3.4.5

Ref. Nama Tuhan hendak kuwartakan di tengah umat kumuliakan.

Aku hendak bersyukur kepada-Mu dengan segenap hati, sebab Engkau mendengarkan kata-kata mulutku; di hadapan para dewata aku akan bermazmur bagi-Mu. Aku hendak bersujud ke arah bait-Mu yang kudus.

Aku hendak memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu, sebab Kaubuat nama dan janji-Mu melebihi segala sesuatu. Pada hari aku berseru, Engkau pun menjawab aku, Engkau menambahkan kekuatan dalam jiwaku.

Semua raja di bumi akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, sebab mereka mendengar janji dari mulut-Mu; mereka akan menyanyi tentang jalan-jalan Tuhan, sebab besarlah kemuliaan Tuhan.

Bait Pengantar Injil

Ref. Alleluya, alleluya, alleluya, alleluya.

Pujilah Tuhan, hai segala tentara-Nya, muliakanlah Dia, hai para hamba yang melakukan kehendak-Nya.

Bacaan Injil : Yohanes 1:47-51

Engkau akan melihat malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak manusia.

Pada waktu itu Natanael datang kepada Yesus atas ajakan Filipus. Tatkala melihat Natanael datang, Yesus berkata tentang dia, “Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!”

Kata Natanael kepada Yesus, “Bagaimana Engkau mengenal aku?” Jawab Yesus kepadanya, “Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara.”

Kata Natanael kepada-Nya, “Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!” Yesus menjawab, kata-Nya, “Karena Aku berkata kepadamu: ‘Aku melihat engkau di bawah pohon ara’, maka engkau percaya?

Hal-hal yang lebih besar daripada itu akan kaulihat.” Lalu kata Yesus kepadanya, “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka, dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik Senin 29 September 2025

Saudara-saudari terkasih dalam Kristus,

Hari ini kita diajak untuk merenungkan dua gambaran yang tampaknya berbeda, tetapi sebenarnya saling melengkapi, yaitu penglihatan Daniel tentang Yang Lanjut Usia dan perjumpaan Natanael dengan Yesus. Daniel melihat takhta yang dikelilingi api, pakaian yang putih seperti salju, dan sungai api yang mengalir. Di hadapan Yang Lanjut Usia itu berdiri beribu-ribu hamba dan beratus-ratus ribu yang menyembah-Nya. Dan kemudian, dari langit bersama awan-gemawan, tampak seorang serupa Anak Manusia yang diberikan kuasa sebagai Raja atas segala bangsa.

Gambaran ini terdengar jauh dan agung, seolah hanya bisa kita bayangkan dalam mimpi atau di layar besar film epik. Tapi jika kita melihat lebih dekat, ada satu pesan yang sangat manusiawi: meski kekuasaan-Nya maha dahsyat, yang hadir di tengah kita itu tetap memberi perhatian kepada setiap pribadi, kepada setiap kehidupan kita yang sederhana. Tuhan tidak hanya memerintah dari jauh; Ia melihat kita, mengenal kita, bahkan sebelum kita menyadarinya.

Inilah yang dialami Natanael. Ia dipanggil oleh Filipus, tapi Yesus sudah mengenalnya sebelumnya. “Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara,” kata Yesus. Bayangkan perasaan Natanael: terkejut, kagum, mungkin sedikit takut, tapi juga terdorong untuk percaya. Natanael menyadari bahwa Yesus tahu siapa dirinya, mengetahui hatinya, mengetahui kejujuran dan ketulusannya. Dari perjumpaan itu, Natanael tidak hanya percaya pada kata-kata Yesus, tetapi pada keseluruhan pribadi-Nya.

Kita hidup di dunia yang sering kali menuntut kita untuk menampilkan citra tertentu, menutupi kelemahan, atau berpura-pura kuat. Dalam kondisi itu, sangat mudah merasa tidak terlihat, tidak dihargai, atau tersisih. Tetapi Injil hari ini mengingatkan kita bahwa Tuhan melihat kita apa adanya. Ia mengenal kita, bahkan sebelum kita mengenal diri sendiri sepenuhnya. Ia tahu pergumulan kita, kelelahan kita, bahkan rahasia-rahasia kecil yang mungkin tak pernah kita ceritakan kepada siapapun. Dan dalam pengenalan itu, Ia mengundang kita untuk percaya dan bersandar pada-Nya.

Yesus mengatakan kepada Natanael, “Hal-hal yang lebih besar daripada itu akan kaulihat. Sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka, dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia.” Saudara-saudari, pesan ini bukan hanya janji masa depan yang jauh, tetapi juga janji bagi kita hari ini. Setiap kali kita berani membuka hati, menaruh kepercayaan pada Yesus, kita mengalami ‘langit terbuka’ dalam hidup kita—dalam bentuk ketenangan di tengah masalah, penghiburan saat kesepian, atau sukacita kecil ketika kita melayani orang lain.

Hari ini, kita diajak untuk hidup seperti Natanael: jujur pada diri sendiri, tulus dalam iman, dan terbuka pada perjumpaan dengan Kristus. Tidak ada kepalsuan di hadapan-Nya, tidak ada topeng yang perlu kita kenakan. Tuhan mengenal kita, memanggil kita, dan mengundang kita melihat hal-hal yang lebih besar dalam hidup kita. Maka, marilah kita bersyukur atas pengenalan-Nya, atas perhatian-Nya yang tidak pernah luput, dan atas kerajaan-Nya yang kekal, yang membimbing kita dalam setiap langkah sehari-hari.

Semoga kita bisa menaruh seluruh kepercayaan kita kepada Yesus, membiarkan hati kita dibuka seperti Natanael, dan membiarkan mata kita melihat keajaiban-Nya di dunia yang sederhana ini. Dalam kesibukan, dalam pekerjaan, dalam keluarga, bahkan dalam kesendirian, Tuhan selalu hadir, melihat, dan mengundang kita untuk percaya lebih dalam.

Syukurilah Tuhan, karena Ia tidak hanya maha kuasa, tetapi juga dekat, pribadi, dan penuh kasih. Amin.

Doa Penutup

Tuhan Yesus, terima kasih Engkau melihat dan mengenalku apa adanya. Buka hatiku untuk percaya lebih dalam, ajarku hidup jujur dan tulus. Bimbing langkahku sehari-hari, hadirkan sukacita-Mu dalam setiap kesibukan, dan tuntun aku melihat keajaiban-Mu di dunia ini. Amin.

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Cek Status, Jumlah Duit dan Jadwal Pencairan Bansos PKH September 2025

Lagi rame banget nih soal bansos PKH September 2025. Buat lo yang nungguin, jangan panik dulu. Soalnya pencairan ini...

More Articles Like This

Favorite Post