Berita baru banget yang lagi wara-wiri di medsos tentang “virus baru dari China” gara-gara ada cowok makan bird cum 😭. Kedengerannya absurd banget, tapi entah kenapa banyak yang percaya dan panik.
Padahal nih, kalo lo kulik lebih dalam, berita itu tuh bukan cuma salah… tapi bener-bener ngaco total! Jadi santai dulu, gue jelasin satu-satu biar lo gak ikut kena prank digital.
🦠 “Bird Cum Virus” Itu Nyata Nggak Sih?
Jawaban singkatnya: NGGAK ADA!
Yup, “bird cum” bukan nama virus, bukan istilah medis, bahkan bukan sesuatu yang ilmiah sama sekali.
Itu cuma bahasa gaul Inggris yang super vulgar — literally artinya “semen burung” (iya, lo gak salah baca 😭).
Dan lo tau kenapa istilah itu tiba-tiba muncul di berita-berita clickbait? Karena ada akun-akun iseng di medsos yang bikin fake poster seolah-olah itu berita beneran dari media internasional.
Tujuannya? Ya apalagi kalo bukan buat bikin heboh dan nyari perhatian. Classic internet move.
🤔 Kok Bisa Banyak yang Ketipu?
Ya karena judulnya tuh ngejebak banget, bro. Misalnya:
“China confirms new virus outbreak after man eats bird cum.”
Orang yang liat sekilas langsung mikir, “Wah seriusan? Virus baru lagi dari China?!”
Padahal kalo dicek lebih teliti, di caption-nya malah ditulis FAKE NEWS atau SATIRE.
Tapi karena kita kadang cuma liat headline-nya doang trus langsung share, ya udah… hoaks pun muter di mana-mana. 😩
🧬 Dari Sisi Biologi, Ini Aja Gak Masuk Akal!
Nah, buat yang masih mikir “tapi gimana kalo bener?”, dengerin dulu fakta ilmiahnya:
- 97% jenis burung gak punya penis.
- Mereka kawin lewat cara yang disebut “cloacal kiss” — basically cuma saling nempel bagian kloaka buat transfer sperma.
- Jadi ide bahwa ada orang bisa “makan bird cum” tuh literally mustahil, bro. Gak ada mekanismenya, gak ada konteks biologisnya. Pure nonsense!
🕵️♀️ Dari Mana Asal Hoaks Ini?
Setelah ditelusuri, ternyata “berita” ini pertama kali muncul di bentuk poster digital palsu yang tampilannya mirip banget kayak berita breaking news. Banyak banget beredar di Instagram, TikTok, dan X (alias Twitter).
Ironisnya, sebagian besar postingan aslinya tuh parodi atau meme satire, bukan berita beneran. Tapi karena tampilannya meyakinkan, banyak netizen yang gak baca sampai akhir, dan langsung percaya mentah-mentah.
Jadi kesimpulannya:
- “Bird Cum Virus” itu hoaks total.
- Gak ada virus dengan nama atau penularan kayak gitu.
- Jangan asal percaya berita yang terlalu absurd tanpa cross-check.
- Kalo ada judul yang kedengerannya vulgar + sensasional, 90% kemungkinan itu clickbait.
💡 Tips Biar Gak Ketipu Hoaks Viral Lagi
- Cek sumber berita. Pastikan dari media resmi atau lembaga kesehatan kayak WHO atau Kemenkes.
- Jangan cuma baca judul! Kadang klarifikasinya justru ada di akhir caption.
- Gunakan akal sehat digital. Kalau kedengerannya terlalu aneh buat jadi kenyataan, ya biasanya emang gak nyata.
Jadi, buat lo yang sempet mikir dunia bakal kiamat gara-gara “bird cum virus” — santai aja, bro.
Dunia masih aman, gak ada burung yang nyerang manusia pake cara kayak gitu 😭. Yang bahaya bukan virusnya, tapi gimana cepatnya hoaks bisa nyebar di dunia maya.
Stay curious, tapi juga stay smart ya gengs! 💪🔥