Operasi Zebra Lodaya balik lagi nih di akhir tahun 2025, dan Bogor jadi salah satu kota yang ikut rame-rame ngadain razia besar-besaran. Buat lo yang tiap hari wara-wiri naik motor atau mobil di Kota Hujan, siap-siap deh: dari tanggal 17 sampai 30 November 2025, polisi bakal standby di titik-titik tertentu buat ngecek kelengkapan dan ketertiban lalu lintas.
Operasi ini bukan cuma formalitas doang, tapi bagian dari persiapan masa liburan Natal & Tahun Baru biar jalanan tetap aman dan gak chaos.
Operasi Zebra Lodaya Resmi
Satlantas Polresta Bogor Kota ngumumin mulai berlakunya Operasi Zebra lewat Instagram resmi mereka tanggal 17 November 2025. Mereka ngingetin warga Bogor buat lebih rapi di jalanan, mulai dari lampu-lampu sampai perlengkapan diri.
Polisinya bilang intinya:
“14 hari, bro! Tertib yuk. Keselamatan itu buat sama-sama dijaga, bukan ditakutin.”
Vibes-nya edukasi banget, bukan sekadar “nyetop orang buat tilang”.
Jadwal Operasi Zebra Bogor 2025
- Waktu pelaksanaan: 17–30 November 2025
- Durasi: 2 minggu full
- Model penindakan: gabungan — ada pemeriksaan langsung, ada yang lewat ETLE (tilang elektronik)
Karena momennya deket Nataru, fokus mereka tuh bukan cuma pelanggaran, tapi juga kelancaran arus. Jadi jangan kaget kalau jalur padet juga bakal dipantau.
Target Pelanggaran yang Diburu Polisi
Polisi sudah ngelist 8 pelanggaran “kasat mata” yang bakal langsung diincar. Kurang lebih ini nih hal-hal yang jangan lo lakuin:
- Main HP sambil nyetir/ngerem motor.
- Pengendara masih bocil dan belum punya SIM.
- Helm abal-abal alias non-SNI.
- Gak pake sabuk pengaman di mobil.
- Nyetir dalam pengaruh alkohol.
- Gak bawa SIM atau STNK.
- Pake plat nomor ga resmi.
- Plat palsu.
Selain itu, ETLE tetap ngepantau 24 jam. Jadi jangan berharap ada “jam selamat”.
Jam Mulai Razia: Ada Jadwal Fix?
Sampai sekarang belum ada info jam fix kapan petugas mulai gelar razia setiap hari.
Tapi kalau lihat pola tahun-tahun sebelumnya, biasanya fokus di:
- Pagi: jam berangkat kerja/sekolah
- Sore: jam pulang
- Malam: karena banyak banget potensi pelanggaran
Artinya?
Intinya jangan spekulasi: mendingan tertib dari pagi sampai malem.
Lokasi Potensial Operasi Zebra 2025 di Kota Bogor
Walau razia bisa muncul di mana aja, ada titik-titik yang sering banget dipilih karena rawan macet atau rawan pelanggaran. Berdasarkan pola operasi lalu, ini spot-spot “langganan”:
Kecamatan Bogor Utara
- Simpang Pomad
- Simpang Talang
- Simpang Jalan Baru
- Simpang Warung Jambu
Kecamatan Bogor Tengah
- Simpang Denpom
- Jembatan Merah
- Simpang Surya Kencana
- Tugu Kujang
- Jalan Perintis Kemerdekaan
- Jalan Mawar
Kecamatan Bogor Timur
- Jalan Siliwangi
- Jalan Hero
- Pajajaran
- Jalan Raya Tajur
Kecamatan Bogor Selatan
- Simpang Empang
- Jalan Pahlawan
- Simpang Pancasan
- Muara Krakatau
Kecamatan Bogor Barat
- Simpang Gunung Batu
- Semplak
- Bubulak
Kecamatan Tanah Sareal
- TL Yasmin
- Depan Yogya
- Jalan Kebon Pedes
Kalau daerah tongkrongan lo termasuk list itu… ya udah, siap-siap aja.
Prediksi Tambahan Lokasi Razia (Ala Pola Jabar)
Walaupun bukan di Bogor, daftar ini sering dipakai buat ngebaca pola razia di Jawa Barat. Bisa jadi acuan juga:
- Simpang Lima Asia Afrika
- Jalan Buah Batu
- Pasar Kordon
- Rajawali
- Ujungberung
- Borma Setiabudhi
- Soekarno Hatta – PT LEN
- Jalan Merdeka
- Flyover Antapani
- Bundaran Cibiru
- Istana Plaza
- Jembatan Viaduct
- Flyover Pasopati – depan RSHS
- Kopo
- Perempatan Mayapada
- Gedebage
- Ir. Juanda Dago
- Terowongan Kopo
Intinya, daerah-daerah padat di Jabar emang sering jadi target pengawasan.
Operasi Zebra Lodaya 2025 ini jalan dari 17–30 November dan bakal nyebar di titik-titik rawan. Pesannya simple tapi penting:
- Lengkapi surat-surat
- Helm harus SNI
- Jangan main HP
- Jangan pake plat palsu
- Jangan sok ngebut atau ambil jalur aneh-aneh
Daripada panik tiap lihat polisi di ujung jalan, mendingan dari awal udah tertib aja. Lebih aman, lebih elegan, gak keluar duit buat tilang juga. Win-win!
