Sebagai orang tua, jangan selalu terpaku hanya pada nilai yang bagus. Yuk, ajak anak-anak untuk menikmati dan bahagia saat belajar.
Ketika anak memasuki tahap pendidikan, tak dapat dipungkiri bahwa setiap orangtua menginginkan nilai yang bagus bagi anak-anaknya di sekolah.
Banyak orangtua mendorong anak-anak mereka untuk belajar dengan giat guna meraih nilai yang baik, tanpa memperhatikan apakah anak menikmati proses belajar tersebut.
Padahal, kegembiraan anak dalam menjalani proses belajar juga merupakan kunci keberhasilan anak dalam meraih nilai yang baik.
Seperti yang dilakukan oleh Grace Melia, seorang ibu dan pendiri Rumah Rumah Rubella dan Play Therapy, yang baru-baru ini membagikan pengalamannya di Instagram pribadinya.
Dalam postingannya, ia menceritakan kegembiraan anaknya ketika mendapatkan nilai memuaskan di sekolah.
Selain itu, ia juga membagikan tips agar anak-anak dapat menikmati belajar dan mendukung proses belajar mereka.
Berikut ini adalah beberapa tips yang dilakukan oleh Mama Grace yang bisa diikuti agar anak tetap menikmati dan bahagia dalam kegiatan belajar:
- Menyadari kekuatan dan tantangan yang dimiliki oleh anak
Beberapa orangtua mungkin mengulang pelajaran yang diajarkan di sekolah saat anak berada di rumah, agar mereka dapat mengingat apa yang dipelajari setiap harinya.
Namun, Mama Grace justru memberikan waktu istirahat kepada anak di rumah, seperti tidur siang atau bermain, baik sendiri maupun bersama teman-temannya.
Ketika anak menghadapi ujian, Mama dapat belajar bersama dengan anak dengan membuat contoh soal atau menanyakan materi apa yang belum dikuasainya.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui kekuatan dan tantangan yang dihadapi oleh anak.
Jika anak dapat mengerjakan satu materi dengan baik tetapi mengalami kesulitan pada materi lainnya, peran orangtua sebagai guru di rumah sangat penting untuk membantunya.
Orangtua dapat membantu menguatkan kekuatan anak agar tetap terjaga, serta membantu mengatasi tantangan yang dihadapi agar anak dapat mengatasinya.
- Selalu menghargai dan memberikan apresiasi terhadap usaha anak
Memberikan kata-kata semangat dan pujian saat anak rajin belajar dan mendapatkan nilai yang baik memang penting dilakukan.
Hal ini bertujuan untuk memotivasi anak dan membuat mereka merasa dihargai atas pencapaian mereka.
Namun, seringkali orangtua lupa bahwa kegagalan yang dialami oleh anak juga merupakan suatu usaha yang tidak boleh diremehkan.
Mama Grace selalu menghargai dan memberikan apresiasi pada anak atas usaha yang mereka lakukan, tanpa memandang hasil akhirnya.
Dalam postingannya, ia menyebutkan kata-kata motivasi yang sering diucapkannya kepada anaknya:
- Merayakan pencapaian, tidak hanya saat mendapatkan nilai yang baik
Saat anak mendapatkan nilai ujian atau rapor yang bagus, banyak orangtua yang mengajak anak pergi ke tempat tertentu atau membelikan mainan sebagai hadiah atas pencapaian tersebut.
Namun, saat anak mendapatkan nilai yang buruk atau rapor yang tidak memuaskan, seringkali orangtua hanya meminta anak untuk memperbaikinya tanpa memberikan perayaan atau apresiasi.
Menurut Mama Grace, setiap pencapaian anak bisa dirayakan. Tidak hanya saat ulang tahun anak atau mendapatkan nilai yang baik, tetapi setiap pencapaian kecil pun dapat dijadikan perayaan sebagai bentuk apresiasi terhadap kerja keras anak.
Misalnya, ketika anak selesai ujian, Mama dapat mengajak anak makan di restoran favoritnya atau membelikan anak makanan ringan yang diinginkannya.
Mama Grace menjelaskan bahwa perayaan tersebut tidak harus mahal.
Sesuai dengan budget yang diberikan, Mama bisa membelikan anak mainan seperti slime yang harganya hanya Rp 15.000.
- Membantu mengajarkan daripada mengomel
Tips lain agar anak menikmati belajar ala Grace Melia adalah dengan membantu anak memahami apa yang tidak mereka pahami, daripada mengomel.
Saat anak tidak memahami suatu materi atau mendapatkan nilai yang buruk, orangtua sering kali mengomel anak tanpa bertanya apa yang tidak dimengerti oleh anak sehingga nilai anak semakin menurun.
Tips dari Mama Grace adalah menerapkan prinsip bahwa anak dan orangtua adalah satu tim yang saling membantu.
Meskipun sibuk, orangtua harus meluangkan waktu untuk anak, termasuk mempelajari materi yang belum dikuasai oleh anak.
Grace Melia menulis, “Kita adalah SATU TIM, jadi saling bantu dan sebisanya Mami akan mencari waktu untukmu, termasuk mencari gambar-gambar untuk latihan soal.”
- Mencari contoh teladan yang memotivasi anak dalam belajar
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga membutuhkan contoh teladan yang dapat mendorong mereka untuk belajar dan tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.
Misalnya, ketika anak Mama Grace menyukai karakter Pokemon, Mama Grace mengajaknya untuk belajar di rumah sambil melibatkan karakter Pokemon favoritnya dan memberikan afirmasi positif.
Menurut Mama Grace, cara ini cukup efektif karena anak menjadi lebih semangat dan bahagia dalam mengerjakan soal latihan berdasarkan materi yang diajarkan oleh Mama Grace.
Selain itu, Mama Grace juga menceritakan perjalanan belajarnya yang penuh dengan kegagalan kepada anak-anak, bukan hanya kesuksesannya saja.
Menurut pendiri Rumah Rumah Rubella itu, anak-anak perlu mengetahui bahwa kesalahan adalah hal yang normal, dan mereka perlu menjalani proses yang sulit untuk mencapai keberhasilan.
Tips-tips di atas mungkin tidak berlaku untuk setiap anak, karena setiap anak memiliki karakter yang berbeda.
Yang penting, Mama perlu mengamati dan mengenal anak untuk mengetahui cara yang dapat membantu anak agar tetap menikmati belajar tanpa tekanan untuk mencapai nilai yang baik.
Mama Grace juga mengingatkan kepada semua orangtua bahwa hidup anak bukan hanya tentang belajar, tetapi juga tentang bermain dan bebas berekspresi.
Ini bukan tentang kompetisi, melainkan tentang bagaimana anak dan orangtua bekerja sama untuk mencapai keberhasilan tanpa takut menghadapi kegagalan di sepanjang perjalanan.
Semoga tips-tips di atas dapat memberikan ide baru bagi Mama dalam mendampingi tumbuh kembang anak-anak.
Tetap semangat dalam perjalanan menjadi orangtua yang baik, Ma!
