Ada kabar panas dari dunia tech dan investasi nih. Jadi gini, SoftBank Group lagi ambil langkah besar yang bikin heboh: mereka ngurangin 20 persen karyawan Vision Fund. Yup, bener banget, satu dari lima orang bakal kena PHK. 😬
Langkah ini sebenernya nggak asal-asalan. Bos besar SoftBank, Masayoshi Son, lagi gencar banget taruh duitnya ke AI alias kecerdasan buatan.
Makanya, Vision Fund yang dulunya butuh banyak staf buat mantau investasi, sekarang nggak butuh sebanyak itu lagi karena strateginya berubah total.
Vision Fund sendiri sampe Maret 2025 mempekerjakan sekitar 282 orang, dan rencana pengurangan ini bakal ngilangin lebih dari 50 jenis pekerjaan.
Buat yang ngerasa familiar, tenaga kerja unit ini udah menyusut sekitar 40 persen sejak 2020. Jadi, ini emang kelanjutan tren pemangkasan staf yang berlangsung beberapa tahun terakhir.
Investasi AI yang Super Gede
Kenapa Son gencar banget ke AI? Nih detailnya:
- Investasi OpenAI: SoftBank siap suntik sekitar 30 miliar dolar AS.
- Akuisisi Ampere Computing: Kesepakatan senilai 6,5 miliar dolar AS, meskipun lagi diawasi regulasi.
- Proyek Stargate: Kolaborasi sama OpenAI dan Oracle, budgetnya 500 miliar dolar AS, buat bangun pusat data AI & infrastruktur di seluruh AS.
- Proyek 1 Triliun Dolar: Rencana bikin kawasan industri AI dan nyari partnership sama Taiwan Semiconductor Manufacturing Co.
Jadi bisa dibilang, Vision Fund lagi “ngerem” di urusan staffing tapi “ngegas” habis di urusan investasi AI.
Strategi Baru Vision Fund
Juru bicara SoftBank bilang:
“Kami terus menyesuaikan organisasi agar bisa jalanin strategi jangka panjang sebaik-baiknya—melakukan investasi yang berani dan inovatif di AI dan teknologi terobosan.”
Selain itu, Vision Fund juga jual aset-aset utamanya biar punya modal cukup buat investasi AI yang super besar.
Dengan fokus di beberapa kesepakatan investasi besar, mereka sekarang nggak butuh banyak penasihat investasi lagi, karena kesepakatan baru dan lama udah bisa jalan tanpa terlalu banyak staf.
So, buat kalian yang nge-fans sama dunia tech dan investasi, ini langkah SoftBank bisa dibilang drastis tapi ambisius.
Mereka siap banget masuk ke era AI dengan modal raksasa, sementara staf lama harus rela diganti strategi.